Saat kita memasuki tahun 2024, impor danekspordinamika globalindustri payungsedang mengalami perubahan signifikan, dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi, lingkungan dan perilaku konsumen. Laporan ini bertujuan untuk memberikan gambaran menyeluruh mengenai status dan data perdagangan internasional pada industri payung.
Industri payung telah mengalami pertumbuhan yang stabil dalam beberapa tahun terakhir, didorong oleh meningkatnya permintaan konsumen akan produk tersebutproduk inovatif dan tahan lama. globalpasar payungdiperkirakan akan mencapai sekitar USD 4 miliar pada akhir tahun 2024, tumbuh pada tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 5,2% sejak tahun 2020. Pertumbuhan ini terutama disebabkan oleh meningkatnya kesadaran mengenai perubahan iklim dan permintaan akan alat pelindung diri untuk menghadapinya. dengan pola cuaca yang tidak dapat diprediksi.
Data ekspor industri payung pada tahun 2024 menunjukkan kinerja industri yang kuat, dengan eksportir besar seperti Tiongkok, Italia, dan Amerika Serikat memimpin. Tiongkok tetap menjadi eksportir terbesar, mencakup hampir 60% eksporekspor payung global. Tiongkok sepenuhnya memanfaatkan kemampuan manufakturnya untuk berproduksiberbagai payunguntuk memenuhi kebutuhan berbagai segmen pasar, mulai dari pilihan yang terjangkau hingga produk desainer kelas atas. Didorong oleh permintaan yang kuat di Amerika Utara dan Eropa,Ekspor payung Tiongkokdiperkirakan akan melampaui US$2,3 miliar pada tahun 2024.
Italia, terkenal dengan itukeahlian dan desain, menempati peringkat kedua dalam ekspor payung, yang diperkirakan akan mencapai nilai $600 juta pada tahun 2024. Produsen Italia semakin fokus pada bahan ramah lingkungan dan proses produksi ramah lingkungan untuk mengikuti tren keberlanjutan global. Pergeseran strategis ini tidak hanya meningkatkan daya tarik payung Italia, namun juga membuka pasar baru di wilayah yang sadar lingkungan.
Meski tidak dominan dalam hal volume ekspor, Amerika Serikat mengalami peningkatan signifikan dalam ekspor payung premium, terutama di segmen barang mewah. Merek-merek Amerika memanfaatkan reputasi mereka dalam hal kualitas dan inovasi, dengan ekspor diperkirakan mencapai $300 juta pada tahun 2024.pasar ASditandai dengan meningkatnya preferensi terhadappayung multifungsidengan fitur seperti perlindungan UV dan perlindungan angin.
Industri payung juga mengalami perubahan signifikan di sisi impor. Negara-negara Eropa, khususnya Jerman dan Perancis, termasuk di antaranyaimportir payung terbesar, dengan total impor diperkirakan mencapai sekitar $1,2 miliar pada tahun 2024. Thepasar Eropasemakin menyukai produk yang memadukan fesyen dan fungsionalitas, sehingga menyebabkan lonjakan permintaanpayung berkualitas tinggidari merek-merek yang sudah mapan dan baru.
Selain itu, dampak e-commerce tidak bisa diabaikan. Munculnya platform belanja online telah berubahcara konsumen membeli payung, dengan banyak merek penjualan langsung yang menawarkan opsi khusus dan desain unik. Tren ini telah mendorong pengecer tradisional untuk menyesuaikan strategi mereka dan fokus pada peningkatan bisnis online mereka untuk mendapatkan pijakan di pasar digital yang sedang berkembang.
Singkatnya, industri payung pada tahun 2024 akan ditandai dengan lanskap impor dan ekspor yang dinamis yang didorong oleh inovasi,keberlanjutan, dan mengubah preferensi konsumen. Ketika produsen dan pengecer merespons tren ini, fokuslah pada kualitas, desain, dantanggung jawab lingkunganakan sangat penting untuk tetap kompetitif di pasar global. Prospek industri payung tetap positif, dengan peluang pertumbuhan dan ekspansi baik di pasar negara maju maupun negara berkembang.
Waktu posting: 05-Des-2024